Rakerda Kanwil BPN Provinsi Sulawesi Tenggara, Sekjen ATR/BPN: Core Institusi Kita adalah Pelayanan

Nasional181 Dilihat

datatimes.id, Jakarta – Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Pudji Prasetijanto Hadi menyatakan inti dari tugas Kementerian ATR/BPN adalah memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Hal itu disampaikan dalam arahannya saat membuka Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Kantor Wilayah (Kanwil) BPN Provinsi Sulawesi Tenggara, yang berlangsung di Ruang Aula Baruga Bhumi Bhakti, Rabu (16/7/2025)

“Core bisnis Kementerian ATR/BPN adalah pelayanan. Jadi saya mohon, saya meminta tolong kepada bapak/ibu, tuan dan raja kita adalah masyarakat. Apabila ada masyarakat yang datang, tolong ditemui. Tolong dilayani dengan baik,” tegasnya secara daring di hadapan jajaran Kanwil BPN dan Kantor Pertanahan se-Sulawesi Tenggara.

Ia mengajak seluruh jajaran untuk menanggapi setiap kehadiran masyarakat dengan kesungguhan dan rasa tanggung jawab. “Jangan sampai kita hanya melihat casingnya saja. Kita lihat bahwa masyarakat yang datang pasti memiliki kepentingan dengan teman-teman yang ada di ATR/BPN,” tutur Pudji.

Tidak hanya memberikan pelayanan yang baik, Sekjen Kementerian ATR/BPN juga menekankan pentingnya menjaga komunikasi dengan pihak eksternal, termasuk di wilayah Sulawesi Tenggara. “Tolong jaga komunikasi dengan teman-teman aparat penegak hukum, dan yang lainnya. Mohon juga, jaga komunikasi dengan Forkopimda,” tambahnya.

Pudji berharap, arahannya mengenai pelayanan dan komunikasi yang ia sampaikan ini bisa membantu jajaran Kanwil BPN Provinsi Sulawesi Tenggara dalam menjalankan program strategis yang sudah direncanakan.

Sejalan dengan arahan yang diberikan Sekjen Kementerian ATR/BPN, Kepala Kanwil BPN Provinsi Sulawesi Tenggara, Rahmat berkomitmen untuk memperbaiki kualitas kinerja, termasuk pelayanan. “Kita ingin membangun kualitas data. Karena itu akan jadi pondasi dalam melakukan pelayanan berikutnya. Baik pelayanan pertanahan maupun perencanaan pembangunan yang lain,” ungkapnya.

Rahmat melaporkan, bahwa Rakerda akan berlangsung selama dua hari, yaitu 16-17 Juli 2025. Agenda utama dalam Rakerda ini adalah evaluasi dan pemaparan visi-misi ke depan oleh seluruh Kepala Kantor Pertanahan se-Sulawesi Tenggara. Adapun Rakerda ini mengusung tema ‘Menguatkan Arah, Menyatukan Langkah: Optimalisasi Kinerja Menuju Pertanahan Elektronik yang Berkualitas.’

Penulis: Anugrah Pandey

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *