datatimes.id, Tomohon – Wakil Wali Kota Tomohon, Sendy Rumajar menghadiri pembukaan Franchise and Licence Expo (FLEI) Business Show 2025 yang digelar di Hall B Jakarta International Convention Center, Jumat (16/5/2025).
Dalam kegiatan yang dibuka langsung oleh Menteri UMKM RI, Maman Abdurrahman, Rumajar turut ambil bagian dalam seremoni pemotongan pita sebagai tanda dimulainya pameran bergengsi tersebut.
Keikutsertaan Pemerintah Kota (Pemkot) Tomohon dalam ajang ini menjadi momentum penting untuk mempromosikan Tomohon International Flower Festival (TIFF).
Hadirnya Booth TIFF yang dikelola Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Tomohon bekerja sama dengan Perhimpunan Waralaba dan Lisensi Indonesia (Wali) dan Kadin Tomohon menjadi daya tarik tersendiri, mengingat Tomohon merupakan satu-satunya daerah yang hadir mempromosikan sektor pariwisata dan peluang investasi.
Dalam kunjungannya ke booth TIFF, Menteri UMKM Maman Abdurrahman didampingi oleh Wawali Rumajar, Ketua Wali Levita Supit, Kadis Pariwisata Tomohon Judisthira Siwu, Kepala BPPD Tomohon Habelana Lucia Goni, serta Ketua Kadin Tomohon Lukas Umboh.
Rumajar pun mengapresiasi atas inisiatif BPPD dan Kadin Tomohon dalam memperkenalkan potensi pariwisata dan peluang investasi di Tomohon dalam ajang bertaraf nasional ini.
“Kami berharap dengan kehadiran di FLEI ini, makin banyak pengunjung yang tertarik untuk datang ke kota Tomohon dan bahkan tertarik untuk berinvestasi. TIFF adalah potensi besar yang bisa menjadi pintu masuk pengembangan ekonomi daerah,” ujarnya.
FLEI Business Show 2025 mengusung tema “Connecting Business, Driving Growth” dan menjadi wadah strategis bagi pelaku usaha franchise, lisensi, dan kemitraan bisnis. Lebih dari 200 brand dari berbagai sektor turut hadir, termasuk Indomaret, Alfamart, Gramedia dan lainnya.
Pameran ini digelar di tengah stabilitas ekonomi Indonesia yang terus tumbuh. Berdasarkan data BPS, ekonomi Indonesia tumbuh 4,87% pada Triwulan I-2025, dengan sektor perdagangan, termasuk UMKM dan franchise menjadi kontributor utama.
Menteri Maman juga menegaskan pentingnya mendukung pertumbuhan sektor franchise dalam negeri. “Kami akan terus membuka ruang dan melakukan langkah terobosan, agar usaha franchise Indonesia dapat menjadi raja di pasar domestik,” tegasnya dalam sambutannya.
Dengan partisipasi aktif dan sinergi antara pemerintah, swasta, dan pelaku UMKM, keikutsertaan Tomohon dalam FLEI 2025 diharapkan mampu meningkatkan daya saing pariwisata daerah, serta membuka peluang investasi baru untuk mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.
Penulis: Anugrah Pandey
